GRESIK – Cakrawalatv.com
Dalam upaya memperkokoh solidaritas, mempererat komunikasi antar kepengurusan, dan membangun semangat kebersamaan yang berkelanjutan, DPD MADAS (Madura Asli Sedarah) Jawa Timur di bawah komando Abah Nurul Hidayat, S.H., M.H melaksanakan konsolidasi strategis bersama DPC MADAS Kabupaten Gresik yang dipimpin oleh Abah Salim.
Langkah cepat DPD Jatim ini merupakan bentuk nyata komitmen dalam memperkuat sinergitas antarstruktur organisasi. Abah Nurul menegaskan bahwa DPC MADAS Kabupaten Gresik diharapkan mampu menjadi contoh dan pelopor bagi seluruh DPC MADAS se-Indonesia dalam hal membangun kebersamaan, mempererat silaturahmi, serta memperlancar koordinasi antar pimpinan hirarki organisasi.
> “Kekuatan MADAS ada pada kebersamaan dan komunikasi yang intens. Jika silaturahmi antar pengurus terjalin kuat, koordinasi akan lancar, dan inovasi pun akan mudah tercipta demi kemajuan bersama,” ujar Abah Nurul Hidayat, S.H., M.H, Ketua DPD MADAS Jawa Timur.
Menariknya, dalam momentum konsolidasi tersebut, DPC MADAS Kabupaten Gresik menghadirkan terobosan penting di bidang literasi hukum. Mereka secara resmi menggandeng para lawyer dan praktisi hukum handal, serta membentuk tim hukum internal yang dibina langsung oleh para sarjana hukum di bawah arahan DPD Jatim. Langkah ini merupakan wujud keseriusan MADAS Gresik dalam mencetak anggota yang melek hukum dan paham regulasi di tengah perkembangan zaman.
Inisiatif ini sejalan dengan arahan dan visi besar Ketua Umum DPP MADAS, Bung Taufik, S.I.Kom., S.H., M.H, yang menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas hukum bagi seluruh kader dan anggota organisasi.
> “MADAS bukan hanya organisasi berbasis kekerabatan, tapi wadah besar yang menampung potensi anak bangsa keturunan Madura di seluruh Indonesia. Maka setiap kader harus melek hukum, paham hak dan kewajibannya, dan mampu menjadi contoh di lingkungannya. Ini langkah maju yang patut diapresiasi,” tegas Bung Taufik, S.I.Kom., S.H., M.H, Ketua Umum DPP MADAS.
Sementara itu, Abah Salim, Ketua DPC MADAS Kabupaten Gresik, menyampaikan bahwa pihaknya siap menjadi barometer bagi DPC lainnya. Ia menegaskan bahwa Gresik akan terus mengedepankan kolaborasi, kedisiplinan organisasi, dan penguatan karakter kader agar MADAS semakin dikenal sebagai organisasi yang berdaya guna dan beretika.
> “Kami di Gresik siap menjadi contoh dalam menjaga kekompakan dan menjalankan program nyata. Kami akan terus membuka ruang sinergi, baik dengan DPD maupun pemerintah daerah, agar MADAS hadir membawa manfaat dan menjadi rumah besar bagi seluruh anggota,” ujar Abah Salim dengan penuh semangat.
Konsolidasi ini menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat “Seduluran Tanpa Batas, Satu Tujuan Satu Komando” yang menjadi falsafah gerakan MADAS di seluruh Indonesia.
Dengan soliditas yang semakin kuat, koordinasi yang terarah, serta kesadaran hukum yang terus tumbuh, MADAS DPD Jawa Timur bersama DPC Gresik optimis mampu membawa organisasi menuju arah yang lebih maju, modern, dan berdampak positif bagi masyarakat luas.
Tim Redaksi Asis