Lampung Selatan, Cakrawala Tv- Proyek pembangunan drainase lingkungan di Desa Talang Baru, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, menuai sorotan. Warga setempat meragukan mutu dan kualitas material yang digunakan dalam pengerjaan proyek tersebut.
Menurut keterangan Pangat, warga Desa Talang Baru, pekerjaan yang telah berlangsung sekitar sepuluh hari itu dinilai kurang memenuhi standar mutu dan tidak akan bertahan lama.
> “Enggak maksimal itu pembangunannya. Paling dua tahun sudah rontok. Dari ujung ke ujung banyak pasangan batunya yang kopong, bolong-bolong gitu. Saya enggak yakin bisa bertahan lama,” ujar Pangat kepada wartawan, Selasa (4/11) siang.
Warga juga menilai pengerjaan proyek yang bersumber dari Dana APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2025 itu minim pengawasan dari pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) maupun UPT PU Kecamatan Sidomulyo.
> “Kami senang ada pembangunan, tapi kalau hasilnya tidak awet, ya sama saja buang-buang anggaran,” tambahnya.
Selain mutu dan kualitas yang diragukan, hasil pantauan wartawan di lapangan menunjukkan bahwa sejumlah pekerja tidak dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD), sehingga terkesan mengabaikan aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).
Diketahui, proyek pembangunan drainase lingkungan di Desa Talang Baru tersebut dikerjakan oleh CV Wahyu Sejahtera dengan nilai kontrak sebesar Rp198.022.117 (seratus sembilan puluh delapan juta dua puluh dua ribu seratus tujuh belas rupiah). Proyek ini bersumber dari APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2025, melalui Dinas PUPR setempat. Namun, dalam papan proyek tidak tercantum volume pekerjaan yang dilaksanakan.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak rekanan pelaksana CV Wahyu Sejahtera maupun pihak Dinas PUPR Lampung Selatan belum dapat dikonfirmasi terkait pelaksanaan proyek tersebut.
(Tim)