Surabaya, www.Cakrawalatv.com-
Madas Gelar Acara pelantikan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Surabaya
di bawah komando Bung Taufik, organisasi MADAS (Madura Asli Sedarah) resmi mengukuhkan sekaligus melantik DPD MADAS Jawa Timur saudara Nurul Hidayat S.H, dan DPC Surabaya M. Sahri resmi di lantik.
Prosesi ini berlangsung penuh khidmat, menjadi momentum penting bagi penguatan struktur organisasi serta penguatan ikatan sedarah masyarakat Madura.
Acara ini dihadiri oleh berbagai unsur penting, mulai dari jajaran Pemerintah Kota Surabaya, tokoh-tokoh sesepuh dan pendiri MADAS, pimpinan ormas se–Jawa Timur, hingga tamu undangan kehormatan. Kebersamaan tersebut menegaskan bahwa MADAS semakin diterima sebagai wadah besar yang mampu menghimpun persaudaraan dan gerakan sosial secara lebih terarah
Makna Pengukuhan & Pelantikan
Pelantikan ini bukan sekadar acara seremonial, namun merupakan tonggak legalitas dan kesiapan kerja organisasi. Inilah titik awal MADAS dalam menjalankan program, menghidupkan visi-misi, dan memperkuat sinergi dengan berbagai elemen masyarakat.
Bung Taufik menegaskan dalam pidatonya:
“Hari ini bukan hanya pelantikan ini adalah sumpah kebersamaan. MADAS Sedarah berdiri untuk menjaga marwah, merangkul seluruh saudara Madura, dan memperkuat kontribusi nyata bagi masyarakat Jawa Timur dan Indonesia. Kita lahir untuk bersatu, bekerja, dan membawa manfaat
MADAS Menjunjung Kebersamaan & Solidaritas
MADAS terus membawa pesan persatuan dan nilai luhur kebangsaan. Dengan visi yang jelas, organisasi ini bergerak untuk:
Menguatkan solidaritas sedarah
Menjaga persatuan & kesatuan NKRI
Bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat
Berpegangan pada Pancasila dan UUD 1945
Menjadi wadah pemberdayaan serta penguatan budaya Madura
Pesan Sejarah MADAS
Disampaikan oleh Baihaqi Akbar
Mantan Sekjen & Tokoh Pendiri MADAS
Kini Ketua Aliansi Madura Indonesia
Sosok yang turut menggagas lahirnya MADAS, Baihaqi Akbar, menyampaikan pesan sejarah dan nilai dasar yang menjadi pondasi organisasi ini:
“MADAS lahir dari rasa sedarah, senasib, dan sepersaudaraan. Dulu kami membangun dari bawah, dengan satu keyakinan: bahwa Madura harus punya rumah besar untuk berkumpul, menjaga martabat, dan menguatkan persatuan. Jangan pernah lupa sejarah kita. MADAS bukan milik perorangan MADAS adalah warisan perjuangan bersama.
Ia menegaskan, bahwa generasi baru pengurus harus menjaga nilai awal berdirinya MADAS: semangat kebersamaan, keberanian, dan kerja nyata untuk masyarakat.
“Selama kita menjaga kekompakan, Madura akan kuat. dan bila Madura kuat, Indonesia juga kuat,” tegasnya.
Pelantikan DPD Jawa Timur dan DPC Surabaya menjadi saksi bahwa MADAS terus bertumbuh sebagai organisasi besar yang terhormat, memiliki tujuan jelas, dan berkomitmen menjaga keutuhan NKRI melalui jalur kebersamaan dan pengabdian sosial.
(EdiC)