• Sab. Mar 22nd, 2025

CAKRAWALA TV

MENGUNGKAP BERITA DIBALIK FAKTA

HOAX Vidio Wanita Alami Depresi Percobaan Penculikan Anak Di Natar Lamsel 

ByJULI JULIYANTO

Feb 5, 2023

ini Keluarga Besar wanita yang tersebar diVidio penculikan anak di Natar. Ini HOAK. Wanita alami depresi saat ini sudah di RS jiwa;👇

www.Cakrawalatv.com

Lampung Selatan,–HOAK Vidio yang berdurasi 30 detik viral di media sosial TikTok yang dishare oleh akun bernama @alprafainyu, yang menceritakan percobaan penculikan anak yang terjadi di Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung adalah tidak benar atau Hoax.

Menanggapi isu tersebut, Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin tegaskan pemberitaan kasus penculikan anak di Lampung Selatan itu hoaks (tidak benar).

Karena, kata Edwin, pihaknya sudah menyelidiki informasi terkait pemberitaan kasus penculikan anak di Lampung Selatan dan fakta yang ditemukan dilapangan ternyata berita itu tidak benar (hoaks).

Video di TikTok yang diduga pelaku penculikan anak di Lampung Selatan, tersebut bukan pelaku penculikan anak, melainkan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Lampung Utara.

“Kalau gambar video itu bukan pelaku penculikan. Jadi wanita itu mengalami deperesi. Wanita itu berasal dari Lampung Utara dan sudah dicari oleh pihak keluarga,” kata Edwin, Sabtu (4/2/2023).

“Dari data valid yang kami dapatkan terkait perempuan yang di duga mengalami gangguan jiwa bernama Sarti. Nama Ayahnya Samanah dan nama ibunya Mastiyah. Rumahnya di Desa Kota Bumi Udik, Kecamatan Kota bumi, kabupaten Lampung Utara,” katanya.

“Wanita tersebut juga sudah punya Suami bernama Andre Suryadi dan dua orang Anak bernama Aprilia dan Fauzi,” jelasnya.

Masyarakat tidak perlu resah dengan kejadian ini, meskipun demikian masyarakat tetap waspada dan memilah milah kebenaran – kebenaran informasi di masyarakat.

“Kami juga menghimbau agar masyarakat beperan aktif dalam meyampaikan informasi yang berkaitan dengan kamtibmas kepada kami pihak kepolisian melalui Bhabinkamtibmas kami atau datang ke Kantor Polisi,”tutup AKBP Edwin. (Kurdi).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *