Surabaya – inalillahi wainailaihi rojiun, telah terjadi laka lantas di sekitar daerah tanjung sari korban Bagus Sudarmono putar balik kecelakaan dengan mobil R4 Ertiga. Surabaya Tengger Kandangan, kelurahan Kandangan, kecamatan Benowo. Selasa, (02/01/2024)
Dalam kesempatan ini, Umar Al-Khotob NH, Ketua DPD Puskominfo Jatim mengatakan, dimana telah berpulang advokat kita bapak Bagus Sudarmono yang semalam masih bersama-sama sholawatan di Majelis Al Habsyi.
Dan sekitar jam: 01.00 pagi dini hari, mendapatkan telpon dari tim loywer kita mas Ali, SH, MH mengatakan, bahwa bapak Bagus Sudarmono mendapatkan kecelakaan laka-lantas.
“Lebih lanjut, Ketua DPD Puskominfo saya mencoba menghubungi anaknya selaku anak korban laka-lantas Bagus Sudarmono ‘almarhum’ apakah dari pihak mobil sudah datang ke rumah sakit sampai saat ini pukul: 12.30”, ujarnya Rabu, (03/01/2024).
Dan, kemarin malam ada salah oknum dari pihak kepolisian dari laka-lantas Polrestabes Surabaya sempat menyampaikan, ke pihak keluarga “bahwa bapak Bagus Sudarmono yang menabrak”,
Bahkan, tentunya ini mengejutkan bagi tim Puskominfo DPD Jatim terlalu cepat dari pihak laka-lantas mengambil kesimpulan ‘bahwa bapak Bagus Sudarmono yang menabrak’. Padahal belum ada olah TKP di tempat perkara, sampai saat ini pun dari pihak keluarga korban atau keluarga almarhum belum bisa dimintain keterangan atas kejadian itu”, jelasnya
Itupun, diduga tidak ada saksi yang melihat jadi masih kesaksian dari pihak lawan laka-lantas.
“Himbauan juga, pada Kasatlantas mengusut tuntas permasalahan ini karena ini kecelakaan tidak ada satupun, kecelakaan itu disengaja. Tapi setidaknya ada keseimbangan dalam menyikapi laka-lantas”, pungkasnya Ketua DPD Puskominfo Jatim Umar Al-Khotob, NH
Ditempat lain, dorrstop didepan gedung Satpas Colombo Surabaya selaku rekan dari ‘selaku almarhum bapak Bagus Sudarmono’ pengacara Muhammad Samsul Hidayat mengatakan, dimana sampai saat ini pun sudah diberi kabar pada yang nabrak ini, bahwa yang bersangkutan bapak Bagus Sudarmono sudah meninggal dunia. Kamis, (04/01/2024)
Namun, dari pihak keluarga sampai detik ini belum ada itikad baik dari si penabrak ‘datang ataupun mengucapkan belasungkawa’.
Dan menurut bapak Prasetyo tadi disampaikan ini proses penyelidikan akan dilanjutkan nanti akan diperiksa dari ahli waris ‘istri atau anak’ almarhum
“Lebih lanjut, ditunggu hasil perkembangan penyelidikannya.
Sebenarnya dari pihak keluarga sudah membuka berkomunikasi secara kekeluargaan, namun sampai saat ini tidak komunikasi dengan baik”, ujarnya
Sementara itu, jadi tetap proses ini dilanjutkan biar hukum nanti yang berbicara.
Dan ternyata untuk agenda hari ini, bukan di bertemukan dengan yang menabrak.
“Alhasil, itupun dilakukan penyelidikan sampai saat masih belum ada rencana kapan mau dipertemukan sama yang nabrak”, jelasnya pengacara Muhammad Samsul Hidayat
Tidak luput juga,
Kanit laka lpda Suryadi mengungkapkan, bahwa kita tidak berani menahan.
Karena ada tahapannya kalau kita masih tahap ‘penyelidikan’, masih mengumpulkan saksi-saksi.
“Itupun, keterangan dari mobil juga sepihak kita menghubungi juga menunggu pihak dari pengacaranya.
Setelah penyelidikan, kita gelarkan. Dan itupun, kita ambil keterangan-keterangan dari dukuh pakis Surabaya”, ujarnya. Kamis, (04/01/2024)
Sementara itu, Khan penanganan awal ditangani Polsek Sukomanunggal, baru dilimpahkan ke kita makanya bukannya pertamanya kita di TKP. makanya kita kumpulkan keterangan-keterangan itu untuk memastikan ‘siapa yang menjadi penyebab kecelakaan’
Bahkan, nantinya juga olah TKP, saksi-saksi dan cctv. Dan dari pihak mobil kemarin sudah di periksa habis kejadian kecelakaan, tetap wajib lapor ‘ Khan sewaktu-waktu dihubungi harus datang, disitukan ada jaminan koperatif’, Selasa, (02/01/2024)
“Selain itu, untuk barang bukti diamankan mobil, dan sepeda motor almarhum di dukuh pakis Surabaya”, jelasnya. Kanit laka-lantas lpda Suryadi.
“Sampai berita ini, diturunkan kami tetap koordinasi dan konfirmasi ke pihak-pihak terkait”, tutupnya (Red-Tim)