BOGOR, – Cakrawala tv news.com Adanya dugaan penyelewengan tabung gas elpiji 3 Kg bersubsidi antar wilayah, hal tersebut di ketahui dari Mobil resmi Pertamina dengan nomor polisi B 9391 PYY yang bertuliskan dengan jelas PT. Surya Alam Energi, dengan alamat agen tersebut berada di wilayah Jalan Baru, RT 03 RW 07 Jakarta Timur, bongkar muatan di Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Mengetahui adanya kendaraan mobil yang bertuliskan agen dari wilayah Jakarta Timur ada diwilayah Kabupaten Bogor yang sedang melakukan pembongkaran tepatnya diperumahan Cibubur Mansion Blok H Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor Jawa Barat sekitar pukul 16. 00 wib pada Jum’at, 29 Maret 2024. Awak Media mendatangi lokasi tersebut.
Yang mana patut diduga tabung gas 3 kilogram bersubsidi tersebut diduga akan di salah gunakan untuk distribusikan kepada mafia gas untuk di komersil kan oleh sindikat mafia gas.
Ketika awak media mencoba konfirmasi untuk mengetahui kendaraan mobil resmi wilayah Jakarta Timur yang sedang bongkar atau over tap ke beberapa mobil carry losbak di wilayah Cileungsi kepada penjaga lokasi enggan memberikan keterangan dan mencoba menghalangi-halangi hingga terjadi perdebatan dan meminta hapus photo dan rekaman video dengan nada marah dan kasar.
“Kok Abang photo photo tanpa izin emang boleh, Situ punya surat jalan gak, Abang paham gak Wartawan dan Wartawan kerjanya apa, trus abang ngapain photo-photo,” ujar penjaga lokasi tersebut yang tidak diketahui namanya dengan nada tidak senang
Ditempat sama seorang yang sempat mengaku warga setempat sempat melerai perdebatan tersebut dan menyampaikan bahwa jangan bikin gaduh.
“Jangan bikin gaduh disini karena ini wilayah perumahan”, kata salah satu orang yang mengaku warga.
Selang beberapa waktu datang orang yang mengaku Hutasoit selaku pemilik pangkalan gas subsidi tersebut, langsung marah dan mengintimidasi dengan nada tinggi dan merendahkan propesi wartawan, hingga melakukan pengusiran terhadap wartawan.
“Hah, saya Lidik Krimsus Hah, kalian berlagak ini aja, coba hapus itu photo, atau ini mana-mana photo tadi, ya marah lah kalo kalian masuk aja, saya ketua RT nya siapa yang masuk kesni ngerti gak, kalian baru saja jadi wartawan susah”, katanya bernada tinggi dan membentak.
Untuk diketahui Hutasoit juga mengaku sebagai ketua RT setempat, Mantan Kabiro di salah satu media, serta sebagai lowyer lembaga hukum.(mahendra)