Lampung Selatan,(CTV.com), -Soal gaji pokok sejumlah buruh di PT San Xiong Steel Indonesia, bakal dibayarkan pada hari Selasa tanggal 15 April 2025 oleh pihak pimpinan Management atau Selaku Direktur PT San Xiong Steel Indonesia yang baru Finny Fong.
Hal itu di ketahui serta telah di sepakati bersama oleh selaku Direktur Finny Fong, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Lamsel Badruzzaman, Kepala Desa Tarahan Hairul, Kapolsek Katibung dan Kapolres Lamsel serta 33 kepala divisi buruh.di dalam gedung kantor PT San Xiong Steel Indonesia yang terletak di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung Kabupaten Lampung Selatan.Jum’at 11 April 2025.
“Adapun hasil kesepakatan Notulen Rapat tersebut tercantum 4 poin, sebagai berikut :
1.PT San Xiong Steel Indonesia diwakili Direktur Sdri. Finny Fong selaku pimpinan manajemen baru dan karyawan di wakili sebanyak 33 kepala divisi telah disepakati penyelesaian penyelesaian pembayaran gaji dengan potongan BPJS sebanyak 271 orang, tunggakan bulan Maret 2025 oleh Management lama (Nama-nama terlampir) dibayarkan sesuai data penerimaan gaji THR bulan maret.yang akan dibayarkan oleh Management baru pada hari Selasa tanggal 15 April 2025.
2.PT San Xiong Steel Indonesia diwakili Sdri. Finny Fong dan Karyawan di wakili sebanyak 33 Kepala divisi mewakili semua karyawan telah sepakat, sudah tidak ada tuntutan hak apapun lagi.
3.PT San Xiong Steel Indonesia, akan melakukan absensi karyawan kembali terhitung setelah 1 (Satu) hari ditandatangani Notulen rapat ini.
4.PT San Xiong Steel Indonesia diwakili Direktur Sdri. Finny Fong dan seluruh Karyawan yang di wakili sebanyak 33 Kepala divisi tunduk dan taat serta patuh pada isi Notulen ini.”demikianlah hasil Notulen rapat ini.
Sementara saat di minta keterangannya Finny Fong selaku Direktur yang baru Menerangkan, prioritas karyawan tetaplah diutamakan, walaupun sebelumnya terhambat oleh Clara selaku HRD yang sampai saat ini belum memberikan data jumlah keseluruhan karyawan terhadap saya.”kata Finny Fong.
“Ya, saya juga tidak mau egois, tetap bagaimana pun juga Hak karyawan saya siap berikan, walau pun pihak pimpinan management yang lama tidak bertanggung jawab dalam ini, namun saya ingin jelas dulu data jumlah keseluruhan karyawan.”ujarnya.
Masih ditempat yang sama salah seorang buruh saat di minta tanggapannya oleh media ini berharap, kesepakatan Hasil rapat Notulen tersebut tidak mundur lagi dari tanggal yang sudah di tentukan oleh pihak Management.
“Kalau bisa mah Mudah-mudahan jangan Sampai lah bang meleset dari tanggal yang sudah di tentukan, soalnya harapan untuk kebutuhan keluarga ada di gaji pokok ini bang.”ucap salah seorang buruh.
*(Kurdi)